Alia Swastika dalam Kuratorial Seni Rupa Indonesia
Abstract
This research aims to trace the trajectory of Alia Swastika (AS) in achieving her position as a leading curator in Indonesia. Using Pierre Bourdieu's theory of cultural production, this study analyzes the relationship between cultural capital and habitus that support AS in gaining legitimacy within the art field, particularly in curatorial practices. The research also examines the strategies AS employed in managing her cultural capital to reach her current status. The results show that AS does not solely rely on her inherent habitus but successfully manages the accumulation of cultural capital and employs effective symbolic strategies to secure legitimacy in the art arena.
Penelitian ini bertujuan untuk menelusuri rekam jejak Alia Swastika (AS) dalam mencapai posisinya sebagai kurator terkemuka di Indonesia. Dengan menggunakan teori arena produksi kultural Pierre Bourdieu, penelitian ini menganalisis hubungan antara modal kultural dan habitus yang mendukung AS dalam memperoleh legitimasi di arena seni rupa, khususnya dalam bidang kuratorial. Penelitian ini juga mengkaji strategi yang digunakan AS dalam mengelola modal tersebut untuk mencapai posisinya saat ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa AS tidak hanya mengandalkan habitus yang ia miliki, tetapi juga berhasil mengelola akumulasi modal kultural dan menerapkan strategi simbolik yang efektif, sehingga memperoleh legitimasi di dunia seni rupa.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Jurnal
Putri, Aninda Dyah Hayu Pinasti, Nooryan Bahari, Novita Wahyuningsih, Citra Sasmita. 2017. “Mendobrak Nilai-Nilai Patriarki Melalui Karya Seni: Analisis Terhadap Lukisan Citra Sasmita” dalam Jurnal Ekspresi Seni, Vol. 19 No. 2 Tahun 2017, 159-173.
Supangkat, Jim. 2017. “Seni dan Kurasi di Perguruan Tinggi Seni” (tulisan disajikan pada Pidato Dies Natalis ke-47 Institut Kesenian Jakarta) dalam Jurnal Seni Nasional CIKINI, Volume 1 Tahun 2017, hal 73-81.
Winarno, Ira Adriati. 2007. “Persoalan Kesetaraan Gender dalam Karya Seni Rupa Kontemporer Indonesia” dalam ITB J. Vis. Art., Vol. 1 D, No. 2, 2007, 211-223.
Buku
Kartika, Dharsono Sony. 2007. Kritik Seni. Bandung: Rekayasa Sains.
Swastika, Alia. 2019. Membaca Praktik Negosiasi Seniman Perempuan dan Politik Gender Orde Baru. Yogyakarta: Creative Commons Atribusi.
______________. 2023. Dari Protes ke Proses: Praktik Seni Pasca Reformasi. Yogyakarta: Warning Books.
Buku Terjemah
Bourdieu, Pierre. 2015. Arena Produksi Kultural: Sebuah Kajian Sosiologi Budaya, terj. Yudi Santosa. Bantul: Kreasi Wacana.
______________ 1990. The Logic of Practice, terj. Richard Nice. USA: Stanford Univesity Press.
Bunga Rampai
Fetiana & Lucia Ratri Ardhanaswati. 2023. “Bu Ruswo dan Kartini: “Dari Dapur Terbitlah Terang””, dalam Tim Pameran Kamala Padma (ed.). Kamala Padma: Laga dalam Hening Pijar dalam Petang. Yogyakarta: Museum Negeri Sonobudoyo, 151-163.
Laman
Swastika, Alia. https://www.instagram.com/alia.swastika/. (Diakses pada Jumat, 14 Juni 2024, pukul 13.05).
Thuc, Caroline Ha, “Curator Conversation: Alia Swastika”. 2023. https://artasiapacific.com/people/curators-conversations-alia-swastika. (Diakses pada Jumat, 14 Juni 2024, pukul 13.00).
Tim Blackstar, “Bio Alia Swastika”. https://www.blackstarfest.org/seen/author/alia-swastika/. (Diakses pada Rabu, 19 Juni 2024, pukul 10:12).
Tim Koalisi Seni, “Alia Swastika”. https://koalisiseni.or.id/anggota/alia-swastika/. (Diakses pada Jumat, 14 Juni 2024, pukul 13.40).
_____________________, “Untuk Seni dan Ekosistem Kebudayaan yang Inklusif Bersama Alia Swastika”. 2020. https://koalisiseni.or.id/untuk-seni-dan-ekosistem-kebudayaan-yang-inklusif-bersama-alia-swastika/. (Diakses pada Rabu, 18 September 2024, pukul 14.23).
Tim Visiting Jogja TV. “(Live) Alia Swastika #RUBRIK - Season 2 Eps. 8. 2023. https://www.youtube.com/watch?v=7hN5wtHRbi8&t=761s. (Diakses pada Senin, 22 Juli 2024, pukul 13.12).
DOI: https://doi.org/10.24821/jocia.v10i2.13899
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
ISSN 2442-3394 (media cetak) || ISSN 2442-3637 (media online)