MODULAR, ADAPTIF, EFISIEN: STRATEGI DESAIN INTERIOR UNTUK SKALABILITAS FRANCHISE F&B (STUDI KASUS: LITTLE CONTRAST)
Abstract
Penelitian ini bertujuan mengevaluasi penerapan sistem desain modular adaptif pada franchise, studi kasus gerai Little Contrast. Melalui pendekatan kualitatif berupa observasi dan wawancara, penelitian ini memfokuskan pada empat variabel utama: modular design system, adaptability design, brand consistency, serta efisiensi biaya, waktu, dan sumber daya. Sistem ini menggantikan built-in furniture dengan loose furniture dan membagi area bar ke dalam modul-modul kecil, sehingga mempermudah duplikasi, pemeliharaan, dan instalasi tanpa mengganggu operasional gerai. Desain modular terbukti adaptif terhadap berbagai tipologi ruang seperti ruko, booth, mall booth, dan paviliun, sambil tetap menjaga konsistensi identitas brand. Penggunaan material solid wood juga meningkatkan durabilitas dan meminimalkan gangguan operasional. Hasil penelitian menunjukkan efisiensi biaya interior hingga 27% dan percepatan pembangunan dari 40 hari menjadi 14 hari. Sistem ini memungkinkan perbaikan dan penggantian modul pasca-kontrak dengan lebih efisien. Penelitian merekomendasikan penerapan modularitas, standarisasi desain, pemilihan material tahan lama, serta sistem pemasangan cepat bagi brand lain yang ingin mengadopsi pendekatan serupa, guna mendukung ekspansi franchise secara lebih efisien dan konsisten.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24821/lintas.v13i2.15302
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

