POLA PENATAAN RUANG RUMAH COMPOUND DI KAWASAN KOTA GEDE DALAM PERSPEKTIF GENDER

Cerrya Wuri Waheni

Abstract


Pemahaman peranan gender hampir tidak pernah dilakukan dalam pembahasan ilmu desain
interior. Dengan perkembangan ilmu desain interior yang muncul akibat gagalnya modernisme yang
dipicu oleh gerakan feminisme, mengakibatkan perhatian terhadap peranan gender muncul ke
permukaan. Peranan gender dalam kajian ini difokuskan kepada peranan laki-laki maupun
perempuan dalam perkembangan pola penataan ruang rumah tradisional Jawa, dengan mengambil
kasus pola penataan ruang rumah compound di wilayah Kotagede dan mencoba melihat pola
penataan ruang yang mengikuti tradisi dan pola penataan yang mengikuti jaman sekarang, untuk
melihat sejauh mana perubahan peranan gender dalam tempat dan kurun waktu tertentu.
Melalui kajian ini ditemukan bahwa peranan gender dalam pola penataan ruang rumah
compound di wilayah Kotagede tidak banyak berubah, kecuali beberapa peralihan fungsi dan peran
dari masing-masing gender. Ditemukan keunikan dalam rumah compound di kawasan Kotagede saat
ini, yaitu setiap rumah yang ada memiliki bagian inti rumah tradisional Jawa yaitu terdapat
plinggitan, dalem dan sentong. Pola penataan ruang rumah compound saat ini tidak ada batasan
antara laki-laki dan perempuan. Artinya, laki-laki dan perempuan boleh menggunakan ruangan
manapun, dan perbedaan pola penataan ruang tergantung pengguna dan penggunaannya pada
kegiatan rutin atau non-rutin/adat yang berlangsung.

Keywords


gender, pola penataan ruang, rumah compound

Full Text:

PDF

References


Abdullah, Irwan (ed.). 2006. Sangkan Paran Gender. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ahmed, Leila, 2000. Wanita Dan Gender Dalam Islam, Akar-akar Historis Perdebatan Modern, Penerbit

Lentera; Jakarta.

Amiseno, Wondo, 1986, Kotagede between Two Gates, Department of Architecture, Engineering Faculty

Gadjah Mada University, Yogyakarta.

Arya, Ronald. 1990. Ciri-ciri Budaya di Balik Tabir Keagungan Rumah Jawa. Yogyakarta: Universitas Atma

Jaya.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Bandel, Katrin, 2016. Kajian Gender Dalam Konteks Pascakolonial. Sanata Dharma University Press;

Yogyakarta.

Bandel, Katrin, 2015. Bahan Bacaan Kuliah Kajian Gender. Program Magister Ilmu Religi dan Budaya,

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Chabot, H. Th. 1996. Kinship Status Gender In Sout Celebes. KITLV Press; Leiden.

Ching, Francis D.K. 1996. Ilustrasi Desain Interior, terjemahan Paul Hanoto Adji, 1996. Erlangga, Jakarta.

Dakung, Drs. Sugiarto. 1987, Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta, Departemen Pendidikan

dan Kebudayaan, Yogyakarta.

Fakih, Mansour. 2001. Analisis Gender & Transformasi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Herusatoto, Budiono, 1983. Simbolisme Budaya Jawa, Penerbit PT. Hanindata; Yogyakarta.

Illich, Ivan, 1998. Matinya Gender. Pustaka Pelajar; Yogyakarta.

Indartoro, L, 1992, Rumah Tinggal di Kotagede, Tinjauan Tipologi dan Morphologi, Tesis Pascasarjana,

Program Studi Teknik Arsitektur UGM, Yogyakarta.

Iswati, Triyuni, 2001, Perubahan Denah Rumah Tinggal di Kampung Dalem Kotagede, Tesis, Pascasarjana,

Jurusan Teknik Arsitektur UGM, Yogyakarta.

Koentjaraningrat, 1984, Kebudayaan Jawa, Jakarta, Balai Pustaka.

Koentjaraningrat, 1987, (ed), Metode Metode Penelitian Masyarakat, Jakarta, PT.Gramedia.

Moleong, M. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mose, Julia Cleves, 2003. Gender & Pembangunan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Muhadjir, N. 1989. Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Rake Sarisin.

Muqoffa, Mohamad. 2005. “Rumah Jawa dalam Dinamika Peruangan sebagai Dampak Hubungan Gender

Kasus: Komunitas Kampung Laweyan Surakarta”.Disertasi. Institut Teknologi Sepuluh November.

Muthali’in, Ahmad, 2001. Bias Gender Dalam Pendidikan. Surakarta: Muhammadiyah University Press.

Nasution, S. Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif. Bandung: Tarsito. 1988.

Rachmatullah, Asep. 2010, Falsafah Hidup Jawa. Yogyakarta: Logung Pustaka.

Ratna, Prof.Dr.Nyoman Kutha, SU. 2010. Metodologi Penelitian; Kajian Budaya dan Ilmu Sosial Humanoria

pada Umumnya, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Rohidi, Tjejep Rohendi. Metode Penelitian Seni. Semarang: Cipta Prima Nusantara, 2011.

Roqib, Moh. 2007. Harmoni dalam Budaya Jawa. Purwokerto: STAIN Purwokerto Press.

Suryo, Djoko, dkk., 1985, Gaya Hidup Masyarakat Jawa Di Pedesaan : Pola Kehidupan Sosial Ekonomi dan

Budaya, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan.




DOI: https://doi.org/10.24821/lintas.v7i1.3067

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




ISSN 1978-0702 (media cetak)   |  ISSN 2580-6521 (media online)

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial 4.0 Internasional. dana4d