Estetika Inklusif pada Rumah TInggal Penyandang Tuna Netra

Mahdi Nurcahyo

Abstract


Penelitian ini merupakan kajian untuk menelisik bagaimana sensitivitas indrawi tunanetra dalam menciptakan dan memaknai estetika inklusif pada rumah tinggalnya. Ketidakmampuan indra penglihatan mereka bukan menjadi penghalang melainkan menjadi potensi yang membuka peluang bagi mereka dalam memudahkan aktivitas keseharian di dalam rumah. Sensitivitas indra dan memori yang kuat pada diri tunanetra menyingkap narasi tentang “rumah yang ramah”. Melalui sense of experience, tunanetra memiliki kemampuan subtil dalam membaca bentuk, jenis material, dan skala ruang. Pengalaman indrawi tunanetra tersebut berkelindan dengan proses adaptasi sehingga membutuhkan tahapan khusus untuk menyusun konfigurasi ruang yang ramah untuk mereka huni.

Keywords


tuna netra, estetika inklusif, sense of experience

Full Text:

PDF

References


Faisal, Sanapiah, 1990. Penelitian Kualitatif (dasar-dasar dan aplikasi). Malang: Ya3 Malang.

Leach, Neil, 1997, Rethinking Architecture, New York & Londo: Routledge.

Rapoport, Amos, 1982, The Meaning of the Built Environment, The University of Arizona Press.

Simatupang, Lono, 2013, Pagelaran: Sebuah Mozaik Penelitian Seni-Budaya, Yogyakarta: Jalasutra.




DOI: https://doi.org/10.24821/lintas.v8i2.5199

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

toto4d

JMTOTO

rr777

dewaslot88

linksundrechts.com

beton138

https://10x.respark.iitm.ac.in/

fyp805

luna805

juraganslot

borneo303

slot demo

Nusantara4d

pan4d

slot777

slot777

https://iahmed.buet.ac.bd/

slot gacor gampang maxwin

situs gacor

https://sidangmakmur.desa.id/sida/

ak4d

cod178

sbobet login

BOS898

BOS898

gerhanatoto

https://aditya.ac.in/

sakutoto

slot777

dayak777