Musik Klasik dalam Paradigma Kontemporer: Penyelidikan tentang Apresiasi dan Pendengar

Akbar Bagaskara, Maria Adinda, Veronica Yoni Kaestri

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk melacak pergeseran apresiasi musik klasik pada konteks era kontemporer, selain itu juga menganalisis persentase pendengar musik klasik dalam menghadapi tren musik di era kontemporer, dan menakar tantangan serta strategi yang muncul dalam upaya mempertahankan genre musik klasik dalam  pergereseran atmosfer era kontemporer. Metode yang digunakan dalam penelitian kali adalah mix method (gabungan antara kuantitatif dan kualitatif) yang mana  data bersumber dari bentuk numerik (kuantitatif) dan narasi (kualitatif). Namun, penggunaan kualitatif cenderung lebih dominan dalam menarasikan banyak hal dalam penelitian ini. Hasil dari penelitian ini meliputi berapa hal berikut; (1) apresiasi musik klasik di era kontemporer jauh berbeda dengan era lampau, yang mana kini apresiasi musik klasik dapat diakses dengan mudah dengan platform-platform digital yang telah tersedia dan berbagai macam kemudahan lainnya. (2) persentase pendengar musik klasik jauh tertinggal dari genre lain, dalam data pendengar musik di Amerika Serikat pada tahun 2018, genre musik klasik hanya menempati posisi ke tiga belas dari lima belas genre yang diteliti, dengan persentase hanya 0,7%. (3) adapun respon terhadap tantangan dan upaya pembentukan strategi yang bisa dilakukan dalam pelestarian musik klasik di era kontemporer dapat berupa; memaksimalkan penggunaan platform digital, perbanyak tour konser lintas wilayah, manfaatkan penggunaan live streaming untuk konser daring, kolaborasi lintas genre musik, ciptakan konten-konten edukatif, dan banyak libatkan musik klasik pada budaya popular

Abstract

Classical Music in the Contemporary Paradigm: An Enquiry into Appreciation and Listening. This article aims to trace the shifting appreciation of classical music in the context of the contemporary era while also analyzing the percentage of classical music listeners in the face of music trends in the contemporary era and assessing the challenges and strategies that arise to maintain the classical music genre in the shifting contemporary atmosphere. The method used in this article is a mixed method (a combination of quantitative and qualitative) where data comes from numerical (quantitative) and narrative (qualitative) forms. However, the use of qualitative tends to be more dominant in narrating many things in the research. The results of this research include the following: (1) The appreciation of classical music in the contemporary era is much different from the past era, where classical music appreciation can be accessed easily with available digital platforms and various other conveniences. (2) The percentage of classical music listeners is far behind that of other genres. In the data on music listeners in the United States in 2018, the classical music genre only occupies the thirteenth position out of the fifteen genres studied, with a percentage of only 0.7%. (3) the response to challenges and efforts to form strategies that can be done in the preservation of classical music in the contemporary era can be to maximize the use of digital platforms, increase cross-regional concert tours, take advantage of the use of live streaming for online concerts, collaborate across musical genres, create educational content, and involve classical music in popular culture.

Keywords: Classical Music; Contemporary Era; Appreciation; Listeners


Keywords


musik klasik; era kontemporer; apresiasi; pendengar

Full Text:

PDF

References


Azhari, D. S., Afif, Z., Kustati, M., & Sepriyanti, N. (2023). Penelitian Mixed Method Research untuk Disertasi. INNOVATIVE: Journal Social Science Research, 3(2), 8010–8025. https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=853411%0Ahttps://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/view/1339

Chrisantyo, L., Hartanto, R., & Nugroho, L. E. (2012). Pengembangan Aplikasi Konversi Representasi Not Balok Ke Not Angka Untuk Paduan Suara Campur. Jurnal Informatika, 8(1), 1–11. https://doi.org/10.21460/inf.2012.81.115

De Fretes, D. (2016). Soundscape: Musik dan Lingkungan Hidup. Promusika, 4(2), 117–125. https://doi.org/10.24821/promusika.v4i2.2279

Fretes, D. de, & Bonggaminanga, P. I. (2021). Menakar Preferensi Musik di Kalangan Remaja: Antara Musik Populer dan Musik Klasik. TAMUMATRA: Jurnal Seni Pertunjukkan, 4(1), 9–19. https://doi.org/10.29408/tmmt.v4i1.4365

Hastuti, P. (2020). Dinamika Industri Musik Indie Jakarta Dan Wilayah Sekitarnya Pada Masa Pandemi Covid-19 Gelombang Pertama. Masyarakat Indonesia, 46(2), 221–239. https://jmi.ipsk.lipi.go.id/index.php/jmiipsk/article/view/918/593

Herdiati, D., & Saputra, D. N. (2022). Song Model Development For Character Education Elementary School Students. Jurnal Seni Musik, 11(1), 19–25. https://doi.org/10.15294/jsm.v11i1.51763

Indah Rahmawati, Tarisa Afira Pramesti, Urfa Khairatun Hisan, & Miftahul Amri, M. (2022). Peluang Pemanfaatan Google Trends dalam Pencegahan Masalah Kesehatan Massal: Studi Kasus COVID-19. Bincang Sains Dan Teknologi, 1(01), 41–47. https://doi.org/10.56741/bst.v1i01.67

Jogjaningrum, D. (2022). The utilization of digital technology in music education at Universitas Negeri Yogyakarta. Imaji, 20(2), 125–130. https://doi.org/10.21831/imaji.v20i2.51518

Karyono, Z. R., Mursityo, Y. T., & Az-Zahra, H. M. (2019). Analisis Perbandingan Pengalaman Pengguna Pada Aplikasi Music Streaming Menggunakan Metode UX Curve (Studi Pada Spotify dan JOOX). Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi Dan Ilmu Komputer, 3(7), 6422–6429. https://j-ptiik.ub.ac.id/index.php/j-ptiik/article/view/5721

Mustaqim. (2016). Metode Penelitian Gabungan Kuantitatif Kualitatif / Mixed Methods Suatu Pendekatan Alternatif. Jurnal Intelegensia, 04(1), 1–9. https://ejournal.unisnu.ac.id/JI/article/view/1351

Noviani, D., Pratiwi, R., Silvianadewi, S., Benny Alexandri, M., & Aulia Hakim, M. (2020). Pengaruh Streaming Musik Terhadap Industri Musik di Indonesia. Jurnal Bisnis Strategi, 29(1), 14–25. https://doi.org/10.14710/jbs.29.1.14-25

Prasetiyo, A. (2013). Preferensi Musik Di Kalangan Remaja. Promusika, 75–92. https://doi.org/10.24821/pro.v0i0.541

Ruddin, I., Santoso, H., & Indrajit, R. E. (2022). Digitalisasi Musik Industri: Bagaimana Teknologi Informasi Mempengaruhi Industri Musik di Indonesia. Jurnal Pendidikan Sains Dan Komputer, 2(01), 124–136. https://doi.org/10.47709/jpsk.v2i01.1395

Satria, B. A., & Hartutik, S. (2023). Penerapan terapi musik klasik terhadap tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di dukuh sedah kabupaten sragen. Jurnal Ilmiah Penelitian Mandira Cendikia, 1(3), 37–44. https://journal-mandiracendikia.com/index.php/mdi/article/view/530/415

Shaleha, R. R. A. (2019). Do Re Mi: Psikologi, Musik, dan Budaya. Buletin Psikologi, 27(1), 43. https://doi.org/10.22146/buletinpsikologi.37152

Sholikhah, J. N. (2019). Concerto in C Minor for Viola Karya Henri Casadesus dalam Tinjauan Bentuk Musik dan Teknik Permainan. Virtuoso: Jurnal Pengkajian Dan Penciptaan Musik, 2(1), 15–27. https://doi.org/10.26740/vt.v2n1.p15-27

Simatupang, J. K. N. (2023). Eksistensi Pujian Himne “Mengikut Yesus Keputusanku” dan Perkembangan Musik Kontemporer pada Liturgi Ibadah Masa Kini. Jurnal Mebang: Kajian Budaya Musik Dan Pendidikan Musik, 3(1), 25–32. https://doi.org/10.30872/mebang.v3i1.57

Tika Setiarini, A., Prasetyo, A., & Suryati, S. (2016). Analisis dan Interpretasi Lagu Desafinado karya Antonio Carlos Jobim. Promusika, 4(1), 13–20. https://doi.org/10.24821/promusika.v4i1.2268




DOI: https://doi.org/10.24821/promusika.v11i2.11076

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 PROMUSIKA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

P-ISSN: 2338-039X (print) | E-ISSN: 2477-538X (online)