Analisis Efektivitas Montage Sequence untuk Menunjukkan Pemadatan Waktu pada Film “Hot Fuzz”

Raden Harsono Budiprasetya, Lucia Ratnaningdyah, Arif Sulistiyono

Abstract


Sebuah film umumnya menggunakan teknik editing yang dinamakan ellipsis (pemadatan waktu), ellipsis adalah teknik yang menghilangkan beberapa porsi dari suatu adegan yang dianggap tidak mempengaruhi naratif secara signifikan untuk menghemat waktu. Terdapat salah satu cara untuk membentuk ellipsis yang dinamakan montage sequence. Montage sequence adalah serangkaian shot yang menunjukkan suatu rangkaian proses dari sebuah adegan yang terbilang lama menjadi lebih pendek.

Film “Hot Fuzz” adalah salah satu film yang cukup banyak menggunakan montage sequence dalam membentuk ellipsis. Umumnya penggunaan montage sequence dalam satu film tidaklah banyak dan dalam rentang yang cukup berjauhan. Namun pada film “Hot Fuzz” karya sutradara Edgar Wright ini justru terlihat dominan menggunakan banyak montage sequence dalam rentang yang berdekatan. Karena alasan tersebut film ini dipilih sebagai objek penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang akan mengidentifikasi dan menganalisis efektivitas semua montage sequence yang ada dalam film tersebut.

Penelitian ini melakukan analisis terhadap keefektifan montage sequence dengan cara mengamati esensi adegan dan unsur pembentuk montage sequence. Berdasarkan analisa yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa montage sequence yang muncul dalam film “Hot Fuzz” dapat secara efektif memadatkan waktu. Durasinya cepat dan dapat mempertahankan inti esensi dari adegan yang dipadatkan. Montage sequence pun turut membantu dalam hal seperti pendukung kesan komedi dan pembentuk suasana.

References


Beaver, Frank. 1994. Dictionary of Film Term. New York: Twayne Publishers

Bordwell, David dan Kristin Thompson. 2013. Film Art an Introduction. New York: Mc Graw Hill

Dancyger, Ken.1997. The Technique of Film and Video Editing. Boston: Focal Press

Pratista, Himawan. 2017. Memahami Film Edisi 2. Yogyakarta: Homerian Pustaka

Reisz, Karel dan Gavin Millar. 2010. The Technique of Film Editing. Oxford: Elsevier

Sumarno, Marselli. 1996. Dasar-dasar Apresiasi Film. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia

Thompson, Roy. 1992. Grammar of the Edit. Oxford: Focal Press

Thompson, Roy. 2009. Grammar of the Shot. Oxford: Focal Press




DOI: https://doi.org/10.24821/sense.v1i1.3485

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Sense : Journal of Film and Television Studies



Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

View My Stats

 

slot gacor

situs slot

bolacasino88

royalqq

paham777

https://yayinevi.atauni.edu.tr/

slot

https://www.thekennedycenteroshkosh.com/contact/

slot gacor

slot deposit 10k

slot gacor

slot gacor

manilabet365

ino777

slot gacor

teguh777

togel macau

kunjungi agen situs judi kenzototo.

kunjungi agen situs judi kenzototo.

slot gacor

slot

slot gacor

situs slot gacor

toto macau

vadicasino

slot

Sotong 88 login

slot gacor

SBCTOTO

slot gacor

mu138 login

vega168

SITUS SLOT GACOR

Surga11 Link

slot online

slot

aplikasi slot

Bandar SBOBET

https://recoveryemirate.com/

neng4d

server Thailand

FAFA828

Slot

slot

nixtoto

bwo99

racik 198

sakti55 slot

kenahoki

naga15 login

slot gacor

Joker81 Link Alternatif