Metodologi Penciptaan Musik Iringan untuk Seni Pertunjukan: Pendekatan Interdisipliner bagi Mahasiswa Seni Musik

Rahmat Kurniawan

Abstract


Abstrak

Seni pertunjukan, seperti tari dan teater, merupakan bentuk ekspresi budaya yang kompleks di mana musik iringan memegang peranan krusial dalam membangun suasana, mendukung narasi, serta memperkuat emosi. Namun, penciptaan musik iringan yang efektif sering menjadi tantangan bagi mahasiswa seni musik. Masalah utama yang dihadapi adalah kesulitan mengintegrasikan pengetahuan musik yang mereka miliki dengan pemahaman mendalam tentang elemen-elemen seni pertunjukan lainnya, seperti koreografi, alur cerita, dan karakteristik gerak atau dialog. Akibatnya, musik yang dihasilkan seringkali kurang selaras dengan kebutuhan pertunjukan secara keseluruhan. Pendekatan ini memungkinkan pemahaman konteks pertunjukan secara holistik, dengan mempertimbangkan aspek koreografi, narasi teater, dan desain panggung. Melalui integrasi wawasan dari berbagai disiplin ilmu seperti musikologi, koreografi, dramaturgi, dan teknologi audio, serta penekanan pada kolaborasi, pendekatan interdisipliner menawarkan solusi yang lebih relevan untuk mengatasi tantangan tersebut. Tujuannya adalah membekali mahasiswa dengan kemampuan menciptakan musik iringan yang tidak hanya kompeten secara musikal tetapi juga menyatu secara efektif dengan visi artistik pertunjukan secara menyeluruh.

Kata kunci: musik iringan, metodologi, interdisipliner, seni pertunjukan

 

Abstract

The Method of Creating Musical Accompaniment for Performing Arts: An Interdisciplinary Approach for Music Arts StudentsPerforming arts, such as dance and theater, are complex forms of cultural expression in which accompaniment music plays a crucial role in building atmosphere, supporting narrative, and reinforcing emotion. However, the creation of effective accompaniment music often presents a challenge for music students. The primary problem faced is the difficulty in integrating their existing musical knowledge with a deep understanding of other performing arts elements, such as choreography, storyline, and the characteristics of movement or dialogue. Consequently, the resulting music often lacks harmony with the overall needs of the performance. This article highlights the importance of an interdisciplinary approach in the methodology of creating accompaniment music for music students. This approach enables a holistic understanding of the performance context, considering aspects of choreography, theatrical narrative, and stage design. Through the integration of insights from various disciplines such as musicology, choreography, dramaturgy, and audio technology, along with an emphasis on collaboration, the interdisciplinary approach offers a more relevant solution to address these challenges. Its aim is to equip students with the ability to create accompaniment music that is not only musically competent but also effectively integrates with the overall artistic vision of the performance.

Keywords: accompanying music, methodology, interdisciplinary, performing arts


References


Achieng E.A & Scharge S. (2020). Music and Dance: Collaborative Practices in Higher Education. International Journal of Music Education.

Brown, E. (2018). Collaborative artistry in theatre and dance. Palgrave Macmillan.

Cavalli, H. (2001). Dance and music: A guide to dance accompaniment for musicians and dance teachers. University Press of Florida.

Fanginia, V. (2018). Musik dalam teater – STMANIS .Universitas BINUS.

Ferguson, L. C. (2017). Integrating music and movement: A framework for developing collaborative compositions. Journal of Music, Technology & Education.

Jordan, S. (2013). Theories of collaboration in music and dance: A critical review. Dance Research Journal.

Kindler, A. M., & Webster, P. R. (2020). From solo to ensemble: Developing collaborative skills in music students. International Journal of Music Education.

Kurniawan, R. (2020). Bentuk dan peran musik randai parewa limo suku dalam acara baralek di Kecamatan Kuranji Kota Padang. Deskovi: Art and Design Journal.

Lucas, S. M. (2018). Interdisciplinary collaboration in music and theatre: A case study of creating original music for stage productions. Journal of Interdisciplinary Music Studies.

Musfitasari. (2019). Musik iringan tari Ma'dongi karya Andi Budiarti di Kabupaten Sinjai. Universitas Negeri Makassar.

Richmond, J. W. (2016). Interdisciplinary arts education: A case study of music and theatre collaboration. Arts Education Policy Review.

Roesner, D. (2014). The role of music in theatre: A study of intermediality. Contemporary Theatre Review.

Romadona, E. A. (2019). Penciptaan musik keroncong dan wayang inovatif dalam pertunjukan Congwayndut. ISI Surakarta Press.

Sari, R. (2018). Kolaborasi interdisipliner dalam seni pertunjukan: Studi kasus di Institut Seni Indonesia. Jurnal Pendidikan Seni, 10(3), 78–90.

Septyanto, D. (2019). Peran musik iringan dalam pertunjukan tari tradisional Indonesia. Jurnal Seni dan Budaya, 12(2), 45–58.

Situme, J. F. (2023). Kajian pertunjukan musik iringan tari Jogi di Sanggar Warisan Pantai Basri Pulau Panjang Batam Kepulauan Riau. Gorga: Jurnal Seni Rupa.

Smith, J. (2015). Interdisciplinary approaches to music and performance. Routledge.

Stevens, C. J., & McKechnie, S. (2015). The composer choreographer collaboration: A model for interdisciplinary pedagogy. Research in Dance Education.

Wibowo, A. (2020). Integrasi musik dan tari dalam pendidikan seni di Indonesia. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Seni, 7 (1), 112–125.




DOI: https://doi.org/10.24821/ekspresi.v14i1.15106

Refbacks

  • There are currently no refbacks.