WARNA SEBAGAI LOOK DAN MOOD PADA VIDEOGRAFI FILM TELEVISI “PANCER”

Mandella Majid Pracihara

Abstract


Manfaat warna dalam film mampu menciptakan look (nuansa) dan mood (suasana) serta memberikan bentuk tontonan baru terhadap masyarakat. Pancer dalam bahasa Jawa mempunyai arti jiwa, yang mana jiwa adalah unsur kelima pembentuk manusia. Dalam filosofi Jawa manusia terlahir dari 5 unsur yaitu "Kakang Kawah, Adhi Ari-Ari, Getih, Puser, Kang Limo Pancer". Pancer yang menjadi unsur terakhir inilah yang kemudian mampu menjadi jiwa dan terlahir sebagai manusia. Karya ini menitikberatkan pada teknis warnanya yang tidak konvensional untuk memunculkan pesan utama pada setiap proses hidup yang dialami manusia yaitu ingatan, perasaan, pikiran, dan kesadaran yang terjadi sepanjang hidup manusia Jawa. Film ini mencoba menjadi alternatif baru sebagai tontonan yang mengutamakan warna dan unsur visual sebagai pembawa pesan pada setiap adegannya.Warna yang digunakan dalam film merupakan warna dengan makna tertentu yang mampu menjelaskan filosofi Pancer. Warna tersebut mengambil dari struktur pohon kelapa gading yaitu : merah, kuning, putih, dan hitam. Kelapa gading dalam Jawa mempunyai filosofi semua bagian dari pohon kelapa mempunyai manfaat bagi kehidupan. Dalam teknis videografi warna dapat diciptakan melalui pencahayaan, artistik, properti dan kostum (tata busana). Color in the film is able to create the look and mood as well as giving a new shape to the public spectacle. Pancer in the Java language has meaning soul, which is the fifth element forming the soul of human. In Javanese philosophy humans are born of five elements, namely "Kakang Kawah, Adhi Ari-Ari, Getih, Puser, Kang Limo Pancer". Pancer who became the last element is then capable of being a soul and a human. This work focuses on the technical unconventional color to bring up the main message at every process of life that people experience are memories, feelings, thoughts, and consciousness that occurs throughout the life of Java man. This film tries to be a new alternative as a spectacle in which the color and visual elements as a messenger in every scene. Color used in the film is a color with a specific meaning that is able to explain the philosophy Pancer. The color take from the tree structure that ivory palm; red, yellow, white, and black. Kelapa Gading in Java has a philosophy all parts of the coconut tree has benefits for life. In technical videography colors can be created through lighting, artistic, props and costumes (fashion).

Keywords


film televisi, Pancer, warna, videografi; film television, Pancer, color, videography

Full Text:

PDF

References


Berger, Arthur Asa. 2010. Pengantar Semiotika, Yogyakarta: Tiara Wacana

Block, Bruce. 2008. The Visual Story Creating The Visual Structure Of Film, TV And

Digital Media, Second Edition. Oxford, UK: Focal Press.

Boggs, Joseph. M. 1992. The Art of Watching Film, dalam terjemahan Drs. Asrul Sani,

Jakarta: Yayasan Citra.

Brodwell, David., dan Kristin Thompson. 2008. Film Art: An Introduction, Eight Edition.

New York, America: McGraw-Hill.

Budiman, Kris. 2004. Semiotika Visual. Yogyakarta: Buku Baik.

Darmaprawira, Sulasmi. 2001. WARNA Teori dan Kreatifitas Penggunanya edisi ke-2,

Bandung: Penerbit ITB.

Gandasoebrata, Soetomo. 1996. Tata Fotografi (Cinematography) edisi ke-5. Jakarta:

Fakultas Film dan Televisi Jurusan Film, IKJ.

Indrajaya, Doddy Permadi. 2011. Buku Pintar Televisi Proses Pemahaman Pertelevisian

Bagi Pemula. Bogor: Ghalia Indonesia.

Ismail, H. Usmar. 1997. Kamus Kecil Istilah Film edisi ke-2. Jakarta: B.P. SDM Citra,

Yayasan Pusat Perfilman.

Mascelli, Joseph V. 1986. The Five of Cinematography, terjemahan H.M.Y. Biran,

Jakarta: Yayasan Citra.

Pratista, Himawan. 2008. Memahami Film. Yogyakarta: Homerian Pustaka.

Wheeler, Paul. 2001. Digital Cinematography. Oxford, MA: Focal Press.

Ward, Peter. 2000. Digital Video Camerawork. Oxford, MA: Focal Press.

http//www.seadanyadeh.blogspot.com/teknik-mewarnai-film-hitam-putih.html. 2011.

http//www.Tips otomatis Saft7.com/kualitas cahaya.2010.

http//www.bambangpriantono.multiply.com/reviews/item/262. 2011.

http//www.sacvs.wordpress.com/soundcolourvibration.com

http//www.moviesoothsayer.wordpress.com

http://kosmo.vivanews.com/news/read/132806-film_drama

http://dikiumbara.wordpress.com/category/drama-tv

http://kosmo.vivanews.com/news/read/132806-

film_drama_lebih_efektif_ketimbang_berita




DOI: https://doi.org/10.24821/invensi.v1i1.1585

Article Metrics

Abstract view : 6455 times
PDF - 12541 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Mandella Majid Pracihara



Editorial Address:

Graduate School of the Indonesia Institute of the Arts Yogyakarta

Jalan Suryodiningratan 8 Yogyakarta 55143, Indonesia

Telp./Fax: 0274 419791

email : jurnal.invensi@isi.ac.id

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

View my stat Visitors