FIGUR NARATIF DALAM SENI PATUNG
Abstract
Tema yang diangkat adalah tentang figur naratif yang divisualisasikan melalui karya seni tiga dimensi. Kecintaan seniman terhadap mainan anak dan pengaruh siaran televisi berdampak pada penciptaan karya.
Aktifitas mengumpulkan mainan dan menonton film animasi merupakan suatu kesenangan tersendiri bagi seniman yang secara tidak sadar telah memengaruhi seniman dalam berbuat atau pun membuat karya seni yang dilakukan selama ini. Begitu juga dengan cerita dari sebuah film, juga dijadikan sebagai konsep dalam berkarya.
Sebuah cerita naratif juga dijadikan sebagai konsep atas perwujudan karya, seperti halnya dalam komik, penikmat dapat langsung menangkap pesan yang masuk di dalamnya, karena adanya teks yang memperkuat gambar. Dalam pembuatan karya seniman mencoba menghadirkan cerita naratif dalam wujud karya tiga dimensi.
Dalam perwujudan karya yang menempatkan cerita sebagai landasan awal dalam membuat bentuk, didapati sebuah realitas baru saat proses pengerjaan karya dengan teknik dan material. Teknik yang dipakai seniman yang mayoritas menggunakan material dari barang temuan menyebabkan cerita tidak dapat diwujudkan secara terperinci dan detail seperti halnya pada komik ataupun pada novel grafis.
Kata kunci: figur, naratif, cerita, kumpulan
Full Text:
PDFReferences
M. Dwi Marianto, “Toys from earth” katalogus pameran In Repair pameran Seni Rupa Srisasanti syndicate, Bentara Budaya Yogyakarta 03 – 12 Des, 2010.
Rama, Tri, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Karya Agung, Surabaya.
DOI: https://doi.org/10.24821/jocia.v2i1.2629
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
ISSN 2442-3394 (media cetak) || ISSN 2442-3637 (media online)