Merespons Repro Foto Masa Kecil dalam Fotografi Montase
Abstract
Fotografi adalah sebuah media paling ampuh dalam merekam kejadian. Semua orang pasti pernah melakukan kegiatan fotografi, mereka merekam karena tak ingin kehilangan momen-momen penting dalam hidupnya. Momen itu menjadi arsip yang siap untuk dikenang sebagai pembuktian sejarah diri. Fotografi potret saat ini dengan perkembangan teknologi dan pemikiran yang berkembang tidak lagi hanya sebatas potret diri dengan kekakuan gestur tubuh, fenomena merekam diri menjadi gaya hidup yang kian hari kian menampakan diri dan menjadi bagian dalam fotografi potret. Arsip foto diri menjadi penting dalam setiap perkembangannya. Teknologi digital menjadikan apapun menjadi mungkin, dengan perangkat lunak seperti Photoshop arsip-arsip yang semula hanya sebatas memori pengingat, dapat didayagunakan lebih sebagai media baru dalam berekspresi. Penciptaan karya fotografi ini bertujuan untuk menghadirkan kembali ingatan dan kenangan diri, tentang bagaimana fotografi tidak lagi sebatas membekukan waktu dan ruang namun juga bekerja sebagai mesin waktu yang akan menghantarkan kita kemanapun kita inginkan.
Pada karya ini terlihat interaksi antara satu orang yang sama namun berbeda usia, bertemu dalam situasi dan keadaan yang seolah-olah bersatu dan dibekukan melalui fotografi
Kata kunci: Memori sejarah diri, Montase, Fotografi
DOI: https://doi.org/10.24821/srs.v0i0.618
Article Metrics
Abstract view : 358 timesRefbacks
- There are currently no refbacks.
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
Jl. Parangtritis KM 6,5 Yogyakarta
email: lib@isi.ac.id website: http://lib.isi.ac.id