Sampek Sebagai Pengiring Tari Pampaga Suku Dayak Kenyah Dalam Sajian Wisata Di Desa Pampang Samarinda Kalimantan Timur

Muhammad Gilang Ramadhan

Abstract


Musik Sampek di Desa Pampang, Samarinda, Kalimatan Timur biasanya dipertunjukkan sebagai pengiring tari-tarian yang bersifat hiburan seperti: Lembada Lasan, Nyelamasakai, Pepatay, Enggang Terbang, Hudoq, Ajai Piling, Anyam Tali, Pampaga dan Leleng. Diantara beberapa pertunjukan musik sampek sebagai pengiring tari-tarian penulis lebih tertarik kepada musik sampek sebagai pengiring Tari Pampaga karena selain terdapat pertunjukan musik sampek sebagai pengiring tari terdapat pula permainan tradisional bilah-bilah bambu yang menghasilkan bunyi-bunyian seperti hentakan irama yang tidak ditemukan pada pertunjukan musik sampek yang lain. Permainan musik sampek sebagai pengiring tari Pampaga saat ini dipertunjukkan secara rutin setiap hari Minggu sebagai sajian wisata. Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui struktur musik sampek dan fungsi Musik Sampek sebagai pengiring Tari Pampaga serta musik sampek sebagai pengiring Tari Pampaga dalam sajian wisata. Metode penulisan adalah kualitatif, dengan pendekatan Etnomusikologis. Adapun teori yang digunakan yakni fungsi musik dalam tarian menggunakan teori Oha Graha, struktur musik menggunakan teori Jamalus dan fungsi musik sampek sebagai pengiring tari pampaga sebagai sajian wisata menggunakan teori R.M. Soedarsono.


Keywords


Musik Sampek, Tari Pampaga, Desa Pampang

References


Graha, Oha. 1997. Fungsi Musik Dalam Tari. Jakarta : Sinar Harapan Morris, Desmond. Man Watching. New York: Harry N.A Brams, INC., Publisher.

Hadibrata, Wahyu. 2016. “ Musik Sampek Sebagai Kemasan Wisata Di Desa Budaya Pampang Kalimantan Timur ’’. Skripsi untuk menempuh derajat Strata 1 Program Studi Etnomusikologi Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

Irawati, Eli. 2018. Belajar Musik Sampek. Yogyakarta: Institut Seni Indonesia.

Jamalus, 1998. Pendidikan Kesenian 1 Musik . Dirjen Dikti: Jakarta.

Kaplan, Manners dan Manners, Albert, 2002. Teori Budaya terj. Landung simatupang. Yogyakarta. Pustaka Pelajar.

Nakagawa, Shin. 2000. Musik dan Kosmos: Sebuah Pengantar Etnomusikologi .Jakarta: Yayasan obor indonesia.

Ramadhan, Muhammad Gilang. 2020. Strata 1: “Sampek Sebagai Pengiring Tari Pampaga Dalam Sajian Wisata Di Desa Pampang Samarinda Kalimantan Timur” Skripsi untuk mencapai derajat S-1 pada program studi Etnomusikologi, Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia. Yogyakarta.

Soedarsono, R.M. 1997. Tari-tarian Indonesia 1. Jakarta : Depdikbud.

Soedarsono, R.M. 1999. Seni Pertunjukan Indonesia & Pariwisata, Bandung: Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia.

Soedarsono, R.M. 2001. Metodologi Penelitian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa. Bandung: Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia.

Sugiyono. 2013 . Metode Penelitian Kualitatif ; Pendekatan Kualitatif dan R & D Bandung: Alfabeta.

Wulandari, PS. 2017. “Fungsi Tari Pampaga Di Desa Budaya Pampang Kalimantan Timur ’’. Skripsi untuk menempuh derajat Strata 1 Program Studi Tari Jurusan Tari Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

Zabir, Muhammad Maimunah. 2018. Sampek dalam kehidupan Suku Dayak Kenyah. http.//definisi-musik-sampek.com/2018.html. Diakses pada 3 november 2019




DOI: https://doi.org/10.24821/sl.v17i2.3714

Article Metrics

Abstract view : 333 times
PDF (Bahasa Indonesia) - 344 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

 

View My Stats