Wayang Bèbèr Damarwulan
Abstract
This “Wayang Bèbèr Damarwulan” work is an interpretation of wayang bèbèr based on the creator’s experience in studying arts. This work is a wayang Bèbèr artwork using traditional picture language (two dimension theory) and shape transformation theory. Both of these theories are used to combine the art of “kethoprak” with the story of Damarwulan into Wayang Bèbèr which then performed as a new version of wayang Bèbèr. By combining kethoprak into wayang Bèbèr, it is expected to be a new attractive and interesting wayang Bèbèr performance for the society.
Karya Wayang Bèbèr Damarwulan adalah suatu bentuk interpretasi baru dari wayang bèbèr. Interpretasi baru ini lahir dari pengalaman yang diperoleh perancang selama menekuni dunia seni, baik seni lukis maupun seni pedalangan. Karya Wayang Bèbèr Damarwulan ini merupakan penggarapan wayang bèbèr berdasarkan teori bahasa rupa tradisional/RWD (teori ruang waktu datar) dan teori alih wahana. Kedua teori tersebut digunakan sebagai kerangka berpikir dalam merancang Wayang Bèbèr Damarwulan yang merupakan sebuah karya wayang bèbèr versi baru perpaduan antara kethoprak cerita Damarwulan dengan wayang bèbèr. Karya ini diharapkan dapat membuat pertunjukan wayang bèbèr semakin menarik dan diminati masyarakat.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
a. Acuan
Brandon, James R. 2003. Jejak-jejak Seni Pertunjukan di Asia Tenggara diindonesiakan oleh R.M. Soedarsono. Bandung: PT UPI
Press.
Damono, Sapardi Djoko. 2012. Alih Wahana. Jakarta: Editum.
Dirjen Kebudayaan.1984. Album Wayang Bèbèr
Pacitan Dan Yogyakarta. Jakarta: Proyek
Media Kebudayaan
Holt, Claire. 2000. Melacak Jejak Perkembangan Seni Di Indonesia. Bandung: Artiline.
Sudyarsana, Handung Kus. 1989. Kethoprak. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Satoto, Soediro. 1983. Wayang Kulit Purwa Makna Dan Struktur Dramatiknya. Yogyakarta: Proyek Penelitian dan Pengkajian Kebudayaan
Nusantara Direktorat Jendral Kebudayaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Sayid, R. M. 1980. Sejarah Wayang Bèbèr. Solo: Reksa Pustaka.
Suharyono, Subagya. 2005. Wayang Bèbèr Wonosari.
Wonogiri: Bina Cita Pustaka.
Tabrani, Primadi. 2005. Bahasa Rupa. Yogyakarta:
Kelir.
b. Audio-Visual
Kethoprak Sapta Mandala. tt. Lakon Damarwulan
Minakjinggo. (kaset) Produksi PT. Bintang
Fajar Record (NPWP/TH: 01.210.689.4-
000 72011)
c. Narasumber
Ny Rubiyem. Umur 67 tahun. Pemilik Wayang
Bèbèr. Alamat: Gelaran II, Karangmojo,
Gunung Kidul Yogyakarta.
DOI: https://doi.org/10.24821/wayang.v2i2.3048
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. ISSN 2356-4776 (print) | ISSN 2356-4784(online).