Studi Perspektif Antropologi Gaya Tari MakYong Muda di Sanggar Ledang Balai Tanjung Pinang

Meilina Meilina, Atina Amalia Shulha, Meina Meina, Denny Eko Wibowo

Abstract


Abstract

Mak Yong art is a form of Malay traditional art. MakYong dance is theatrical performance art, part of a drama that tells the story of human life. Stories include conversations, dance and acting moves, and scripts for the actors. MakYong comes from several areas that started from Nara Yala, spread to Kelantan, and entered Indonesia. This study aims to determine the study of the Mak Yong Muda dance style in Ledang Balai Studio, Tanjung Pinang, Riau Archipelago. The theory of style studies is linked to the observation of the Mak Yong Dance from the view or perspective of Dance Anthropology. The dance style in question is the emblematic style and the assertive style. This research uses qualitative methods to explore whether there is factual information or events that happened. The results of the research show that Mak Yong Muda presents folklore. Some standards are still not to be removed in the Mak Yong Dance performance in the aspects of dance and script movements. The emblem and assertive styles in the dance seem to influence each other from the actor's story and the dancers at Ledang Balai. Experts, humanists, artists, and residents must contribute to preserving this art.

 

Abstrak

Kesenian Tari MakYong merupakan salah satu bentuk seni tradisi Melayu. Tari MakYong merupakan seni pertunjukkan teater, bagian dari drama yang menceritakan kisah hidup manusia. Cerita dalam bentuk percakapan, gerak lakon maupun gerak tari, serta naskah tertulis untuk para pelakon. MakYong bersumber dari beberapa daerah yang berawal dari Nara Yala, menyebar ke Kelantan hingga masuk ke Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui studi gaya Tari MakYong Muda yang ada di Sanggar Ledang Balai, Tanjung Pinang, Kepulauan Riau. Teori studi gaya dikaitkan ke observasi Tari MakYong dalam pandangan atau perspektif Antropologi Tari. Gaya tari yang dimaksud ialah gaya emblem dan gaya asertif. Penelitian menggunakan metode kualitatif guna menelusuri sendiri apakah terdapat informasi fakta atau kejadian yang benar terjadi. Hasil penelitian diketahui bahwa kesenian MakYong Muda ini membawakan cerita rakyat. Terdapat pakem-pakem yang tidak dihilangkan dalam pertunjukan Tari MakYong pada aspek gerak tari dan naskah. Gaya emblem dan gaya asertif pada tari terlihat saling mempengaruhi dari cerita pelakon dan para penari yang ada di Ledang Balai. Para pakar, budayawan, seniman, dan warga setempat perlu berkontribusi sehingga kesenian ini tetap dilestarikan.

 


Keywords


dance anthropology; MakYong dance; dance learning; Malay arts.

Full Text:

DOWNLOAD PDF

References


Arman, D. (2016). Said Parman SPN, Pejabat Sang Maestro Makyong. Retrieved September 25, 2021, from Direktorat Jenderal Kebudayaan Republik Indonesia website: https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpnbkepri/said-parman-spn-pejabat-sang-maestro-makyong/

Desfaliana. (2016). Analisis Nilai-Nilai Budaya Melayu dalam Teater Mak Yong (Universitas Maritim Raja Ali Haji). Retrieved from http://jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a03a96d0947c6478e525e/2016/08/ARTIKEL-E-JOURNAL.pdf

DISBUDPAR Kota Batam. (2020, August 20). Mengenal Mak Yong, Seni Teater Tradisional Melayu. Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Kota Batam. Retrieved from https://disbudpar.batam.go.id/2020/08/03/mengenal-mak-yong-seni-teater-tradisional-Melayu/

Nurhazizah, U. (2015). Koreografer Tari Makyong, Said Parman. Retrieved August 17, 2021, from https://m2indonesia.com/said-parman.htm

Putri, N. A. (2021). Berkenalan dengan Makyong: Pertunjukan Teater dari Riau. Retrieved September 28, 2021, from suara.com website: https://yoursay.suara.com/kolom/2021/11/24/140916/berkenalan-dengan-makyong-pertunjukan-teater-dari-riau

Sastrosuwondho, S. (2010). Teater Makyong Riau dan Pengembangannya. Retrieved September 17, 2021, from AdiCita website: http://www.adicita.com/artikel/detail/30/509/Teater-Makyong-Riau-dan-Pengembangannya

Sumaryono. (2011). Antopologi Tari dalam Perspektif Indonesia. Yogyakarta: Media Kreativa.

Suniarti, P. M. P. S. (2021). Mak Yong Adalah Seni Tradisi Melayu yang Menggabungkan Unsur Tari. Retrieved September 18, 2021, from Media Indonesia website: https://mediaindonesia.com/weekend/402289/mak-yong-adalah-seni-tradisi-Melayu-yang-menggabungkan-unsur-tari

Takari, M. (2013). Kesenian Melayu: Kesinambungan, Perubahan, dan Strategi Budaya. Seminar Budaya Melayu. Retrieved from https://www.researchgate.net/profile/Muhammad-Takari/publication/258201353_MAKALAHBATAMTAKARI/links/0c9605273234cb0c29000000/MAKALAHBATAMTAKARI.pdf

Traverse Indonesia. (2017). Makyong: Teater Tradisional di Kepulauan Riau. Retrieved September 20, 2021, from https://traverse.id/ website: https://traverse.id/culture/makyong-teater-tradisional-di-kepulauan-riau

Wibowo, D. E. (2014). Studi Tentang Gaya. Uvers Antropologi Tari (No. 02).




DOI: https://doi.org/10.24821/ijopaed.v2i2.7194

Article Metrics

Abstract view : 437 times
DOWNLOAD PDF - 1025 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Meilina, Atina Amalia Shulha, Meina, Denny Eko Wibowo

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Our journal is indexed by:



View IJOPAED Stats